PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Dumai berhasil menurunkan delay kapal-kapal Pertamina dari Morong Station hingga 77,7% menjadi hanya 4,16 jam pada Desember 2010 dari 18,02 jam pada bulan sebelumnya melalui efisiensi dan efektivitas pelayanan. Kapal-kapal Pertamina tersebut diageni oleh Pertamina Tongkang dan Pertamina Marine.
Hal tersebut terungkap dari surat yang dilayangkan Pertamina kepada PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Dumai tertanggal 04 Januari 2010 yang ditanda tangani oleh Pjs Man.Marine Region I PT Pertamina (Persero) Bentiardi.
Dalam surat tersebut Bentiardi mengungkapkan bahwa pelayanan pandu PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Dumai dari Morong Station pada Desember 2010 sudah semakin membaik, hal ini terlihat dari data delay kapal-kapal pertamina yang menyusut menjadi 4,16 jam selama bulan Desember 2010 dari 18,02 jam pada bulan sebelumnya.
“Usaha pihak saudara untuk menurunkan delay sangat kami hargai, harapan kami untuk bulan-bulan yang akan datang delay pemanduan akan semakin menurun,” tuturnya dalam surat tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Ir Zainul Bahri MM, General Manager PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Dumai mengungkapkan bahwa, kepuasan pelanggan merupakan tujuan utama dari pelayanan jasa kepelabuhanan. Karena jasa pemanduan adalah salah satu core bisnis jasa kepelabuhanan maka kita akan selalu berusaha meningkatkan pelayanan pemanduan, tambahnya.
“Kita akan terus tingkatkan pelayanan pemanduan. Cara yang lebih efisien adalah jemput bola, artinya sebelum kapal tiba di Morong Station pandu kita sudah stand by di tempat,” jelas Zainul Bahri MM.
Zainul menambahkan, ke depan PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Dumai akan terus berusaha menurunkan delay kapal-kapal yang keluar dan masuk ke Pelabuhan Dumai melalui efisiensi dan efektivitas pandu dan armada yang ada.
“Efisiensi dan efektivitas pandu dan armada yang ada adalah kunci pelayanan pemanduan. Pelayanan pemanduan di Pelabuhan Dumai harus terus membaik dan ditingkatkan, sebab Pelabuhan Dumai merupakan salah satu pintu gerbang perekonomian untuk Sumatera,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, General Manager PT Pelabuhan Dumai, Ir Zainul Bahri MM, juga berterimakasih kepada Pertamina atas kerjasama dan kepercayaan yang di berikan Pertamina kepada Pelabuhan Dumai untuk melayani pemanduan kapal-kapal pertamina di Pelabuhan Dumai. “Terimakasih atas kerjasamanya,” ucapnya.
Sementara itu, data yang di peroleh dari Humas PT Pelabuhan Indonesia I Cabang Dumai menunjukkan bahwa, total kunjungan kapal ke dermaga khusus di Pelabuhan Dumai hingga Nopember 2010 adalah 893 call. Dari 893 call kunjungan kapal tersebut, semuanya adalah kunjungan kapal dalam negeri dengan total bongkaran 2.296.451 ton dan muat sekitar 15.139.568 ton.
Sedangkan kunjungan kapal luar negeri ke dermaga umum Pelabuhan Dumai hingga Nopember 2010 adalah 1696 call dan kunjungan kapal dalam negeri sebanyak 2054 call.
0 komentar:
Posting Komentar